Segala yang baik, jika terlalu banyak akan menjadi buruk. Begitu juga dengan minyak esensial. Meski mengandung banyak manfaat, konsentrasi zat apapun, jika terlalu tinggi (hanya sedikit dilarutkan atau tidak sama sekali) dapat menyebabkan iritasi dan kering kulit.

Kutil, atau warts, disebabkan oleh virus human papillomavirus (HPV), yang dapat menyebar dengan mudah dari satu orang ke orang lain. Kondisi kulit ini dapat terjadi pada siapapun, berbagai usia dan di area berbeda-beda pada tubuh. Meski tidak berbahaya, kutil bisa jadi mengganggu atau terasa sakit. Jika dibiarkan kutil dapat menyebar ke bagian tubuh yang berbeda karena virus yang tersebar, hal ini dapat membuat kutil jadi susah menghilang.

Jojoba oil yang lembut dan kental dapat digunakan sebagai carrier oil dengan cara mencampurnya dengan essential oil kesukaan kalian! Dapat diigunakan sendiri tanpa mencampur dengan komponen lain.

Kaya akan asam lemak - Karena kandungan asam lemak yang kaya (antara lain: Alpha-linoleic acid, Oleic acid, Palmitic acid, Linoleic acid, Stearic acid dan Arachidonic acid), Tamanu oil memiliki sifat melembapkan dan menjaga nutrisi kulit. Manfaat lain dari minyak nabati dengan kandungan asam lemak bermacam-macam adalah: meredakan iritasi kulit, melembapkan dan menghaluskan kulit, memasok asam lemak ke dalam lapisan-lapisan kulit, dan pastinya membentuk physical barrier atau pembatas fisik untuk kulit.

Essential oil diffuser merupakan salah satu cara penggunaan minyak atsiri yang paling banyak direkomendasikan. Jadi, tidak heran jika bermunculan banyak jenis diffuser di pasaran. Setiap merek diffuser ini tentu menawarkan keunggulan fitur yang berbeda-beda. Lantas, bagaimana cara memilih diffuser yang tepat ?